SEMUA INI ADALAH KARENA-NYA Dan ATAS KEHENDAK-Nya....


aku tak bisa berucap banyak akhir pekan ini, hanya diam selebihnya tersenyum. Alhamdulillah...meski aku merasakan suasana hatiku yang sedang genting,Allahu ya rabbi, kuatkan hamba untuk menjalani semua ini,kehidupan yang aku jalani terkadang membuat aku lelah, marah dan tak satu pun ada yang bisa mengerti aku, selain KAU ya Rabbi..., aku menangis sendirian, dalam keramaian, dalam kesendirian dalam senyuman dalam kebahagiaan.Ya Allah ya Tuhan ku..., kuatkan aku, aku ingin melihat mereka bahagia dengan rahmatMU, aku tidak ingin mengecewakan utuhnya jiwa mereka, aku tak mau menyakiti siapapun, sudah cukup aku saja, tapi bukan mereka. Sampai kering pun air mataku ya Allah sungguh aku mencintai mereka karenaMU, dan begitu pula aku tak suka mereka karenaMU. Bukan kemunafikan yang di sini aku utarakan, bukan mau berlebihan di sini aku sampaikan. Seorang wanita mengajariku banyak hal tentang hidup dalam salah dan benar nya ia bersikap, betapa kerasnya hidup ini, bagaimana bisa bertahan mengenali semua banyak pihak, dan dialah IBUku..., dia yang mengajarkan banyak hal tentang hidup ini. Berjuang dalam hidup yang berliku mengarungi hitam putihnya kehidupan, yah..itu semua BUKAN suatu yang mudah saja kita jalankan ...Tuhan memberikan kita kekuatan untuk menerima ini semuanya. Ada satu hal yang selalu mengingatkan aku, SEMUA INI ADA KARENA-NYA....debu debu yang berterbangan pun itu dikehendakiNYA untuk didatangkan angin, pagi siang dan malam berganti, waktu yang berlalu, Subhannallah.....Allahu Akbar. Ibu...aku ingin ibu tahu, ibu adalah inspirasiku dalam menjalankan kehidupan ini, meski banyak hinaan cercaan, pahit yg harus ku telan, sakit terluka yang harus aku terima dengan salah atau benar, aku pasrahkan saja pada Allah yang memegang hidupku, yang membawa jiwaku, yang berkehendak atas semua dan segalanya. Kesedihan ku, bukan hal yang penting untukku teliti dalam nafasku. Aku ingin melihat orang orang yang aku cintai , mereka bahagia atas rahmatMU ya Allah. Jujur saja aku bukan orang yang tak lepas dari kemarahan dan emosional, tapi atas sakit hati yang aku terima dari mereka yang menyakiti aku, dengarkan aku ya Allah...aku serahkan semua ini padaMU, aku memang pernah ingin mereka merasakan sakitnya hatiku perihnya asaku, atas apa yang mereka semua lakukan terhadapku, agar mereka lebih bisa menjaga perasaanku, dalam sujudku ya Allah...Yang Maha Kuasa dan Maha Pengasih ...semoga Kau mengasihi aku sebagi hambaMU, berikan aku ketegaran jikalau semua ini terbaik bagi ku, ampuni segala dosa ku, ya Allah, maafkan kesalahan kesalahanku,dan kali ini, sungguh aku tak bisa menghadapinya sendiri, aku selalu membutuhkan MU ya Allah, beri aku petunjukMU, aku tidak ingin menyakiti hati siapapun ya Rabbi. Ajarkan aku kasihMU, cintaMU yang ikhlas memberi tanpa menerima. Amin.....
Di sudut kekeringan, aku mencoba mencari kedamaian, dalam setumpuk keputus asaan aku bertahan, dan dalam luka aku terdiam untuk tersenyum demi kebahgiaan. Semua berlalu.. bukan karena mauku, karena memang beginilah adanya, Allah sudah mengatur ini semuanya, aku hanya harapkan.. jika nanti aku meninggalkan dunia dan seisinya aku bisa pergi dengan kebahagiaan, dan tanpa meninggalkan luka dan sakit hati. Allah Maha Pemberi, aku bersyukur, karena ku bisa dilahirkan dari rahim seorang wanita yang kuat, aku bisa dikenalkan olehnya tentang apa yang ada di dunia ini, dan bagiMU ya Allah sungguh segala PUJI dan syukurku hanya untukMU, Terimakasih ya Allah, KAU telah menghadirkan aku dalam dunia ini, memberikan aku pelajaran yang sgt banyak, mempertemukan orang yang bisa aku cintai yang juga meyayangi aku, dan KAU lah yang memberikan aku perasaan ini, memberikan aku hidup dan bagaimana hidup dgn hidup yg sebenarnya,

terimakasih ya Allah, bahagiakan mereka, sayangilah mereka, dan sayangi juga kasihi lah aku dengan segenap hatiku ya Rabbi, seutuhnya jiwaku , aku berpasrah dan serahkan perasaan, ingin, cita dan cintaku padaMU.

Aamiin...